TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, memamerkan komentar pasca-laga kemenangan timnya di Liga Champions, Rabu (159/2021).
Tersaji di Stadion Eleda, Juventus berhasil menjangkau kemenangan tiga gol tanpa balas atas Malmo.
Raihan tiga poin perdana Bianconeri di matchday pembuka Liga Champions fase grup, dibukukan oleh Alex Sandro (23'), Paulo Dybala (45' P), dan Alvaro Morata (45+1).
Kemenangan ini menghantarkan Bianconeri menduduki posisi puncak klasemen Grup H.
Chelsea yang membukukan kemenangan berada di tangga kedua karena kalah produktivitas gol.
The Blues membukukan kemenangan kala mengalahkan Zenit dengan skor 1-0.
Kredit tersendiri bagi Juventus yang balasannya menjangkau kemenangan perdana di demam isu 2021/2022.
Maklum saja, sehabis ditinggal Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Manchester United.
Si Nyonya Tua belum pernah menjangkau kemenangan. Rinciannya yakni dua kekalahan ketika bersaing di Liga Italia.
Bahkan, satu tabrak yang sempat diperkuat CR7, anak ajar Massimiliano Allegri ini mendulang hasil imbang saja.
Buka puasa kemenangan perdana Juventus menghasilkan sang Allenatore girang bukan kepalang.
Ia memamerkan apresiasi atas penampilan anak asuhnya, apalagi bagi duet Morata dan Dybala.
Keduanya tampil menarik ketika diberikan iktikad untuk menggawangi lini serang Bianconeri.
"Para pemain bermain cantik di level teknis, kami sanggup melakukannya lebih baik dengan beberapa suasana di babak pertama. Kami perlu meningkatkan, tetapi ini tidak merubah pekerjaan yang kami mulai pada 14 Juli," tukas Allegri, dikutip dari laman Football Italia.
“Hasil mensugesti cara pekerjaan Anda dinilai, tetapi kita mesti melakukannya dengan baik untuk menjaga keseimbangan baik dalam kekalahan dan di atas semuanya dalam kesuksesan.”
Meski demikian, start buruk di demam isu 2021/2022 menghasilkan Bianconeri sempat mencicipi grogi jelang pertarungan melawan Malmo.
Allegri mengakui bahwa tiga tabrak tanpa kemenangan di Serie A menjadi 'biang keroknya'.
"Ketika Anda bermain di Liga Champions, senantiasa ada ketegangan dalam membangun, utamanya ketika bermain tandang dan tentunya ada sedikit lebih banyak tekanan sehabis tiga pertarungan Serie A di mana kami tidak melakukannya dengan baik," terperinci instruktur yang juga pernah membesut AC Milan.
Pecah telurnya Juventus dalam menjangkau kemenangan di inginkan oleh Allegri sanggup terus berlanjut.
Tidak sanggup dipungkiri, angin kencang duduk urusan yang menerpa Juventus menghasilkan klub asal Turin ini limbung.
Allegri sendiri mengakui bahwa kemenangan atas Malmo bukan gaya main terbaik yang dimiliki Dybala Cs.
Namun berkat raihan tiga poin perdana, Juventus memiliki modal yang cantik untuk menatap demam isu gres dengan cara berbeda.
"Itu bukan penampilan Juve yang piawai dengan cara apa pun, kami bermain lebih baik pertama kali, tetapi hasilnya menghasilkan Anda menyaksikan sesuatu secara berbeda.”
Pada pertarungan selanjutnya, Bianconeri bakal direncanakan melakoni tabrak grande partita melawan AC Milan simpulan pekan ini di Liga Italia.
- Young Boys vs Manchester United , 2-1
- Sevilla vs Salzburg, 1-1
- Dynamo Kiev vs Benfica, 0-0
- Barcelona vs Bayern Munchen,0-3
- Villarreal vs Atalanta, 2-2
- Lile vs Wolfsburg, 0-0
- Malmo vs Juventus, 0-3
- Chelsea vs Zenit, 1-0
